Advertisement

Responsive Advertisement

Di Indonesia, BlackBerry Cuma Dipakai BBM-an

Di Indonesia, BlackBerry Cuma Dipakai BBM-an
 
Didik Purwanto | Wicaksono Surya Hidayat | Kamis, 5 Juli
RIM
BlackBerry Messenger
JAKARTA, KOMPAS.com — BlackBerry dirancang sebagai smartphone dengan fitur multifungsi. Namun di Indonesia, kebanyakan ponsel BlackBerry hanya digunakan untuk chatting menggunakan BlackBerry Messenger (BBM).

Benny Hutagalung, Division Head BlackBerry and Mobile Device Indosat, menjelaskan bahwa sebenarnya ponsel besutan Research in Motion (RIM) ini telah dibekali fitur melimpah.

"Namun rata-rata pengguna Indosat yang memakai BlackBerry menghabiskan paket datanya hanya untuk ngobrol di BBM," kata Benny saat media gathering di iCafe Kantor Pusat Indosat Jakarta, Selasa (3/7/2012).

Setiap bulan, pengguna BlackBerry Indosat rata-rata menghabiskan pulsa untuk paket internet BlackBerry sekitar Rp 100.000-Rp 200.000. Nilai tersebut sama dengan paket internet (di luar paket BlackBerry) sekitar Rp 100.000 per bulan.

Dari setiap paket internet BlackBerry yang ditawarkan Indosat, pelanggan memang cenderung menyukai bertukar pesan (chatting) melalui BBM.

"Sebulan, pelanggan Indosat bisa menghabiskan data sebesar 300-400 MB, rata-rata hanya untuk BBM karena di situ mereka tidak hanya chatting, tapi juga bisa kirim foto, video, lagu, atau konten lainnya. Ini yang besar," tambahnya.

Biasanya, dengan paket internet BlackBerry sekitar Rp 100.000-Rp 150.000 per bulan, pelanggan akan mendapat paket internet full service, baik untuk BBM, e-mail hingga 10 akun, situs jejaring sosial, dan browsing secara gratis.

"Untuk mengunggah atau mengunduh data, pelanggan BlackBerry kami malah kecil. Justru lebih senang BBM-an," ungkapnya.

Hingga saat ini, terdapat sekitar 1,5 juta pelanggan BlackBerry Indosat dari total 52,1 juta pelanggannya.

http://tekno.kompas.com/read/2012/07/05/12095297/Di.Indonesia.BlackBerry.Cuma.Dipakai.BBMan

SEARCH...

Postingan terbaru